Pengadilan Inggris: Apple Tidak Dapat Membatalkan Gugatan 'Batterygate' di iPhone
Permintaan Apple untuk membatalkan gugatan massal atas tuduhan bahwa perusahaan tersebut menggunakan baterai iPhone yang di bawah standar ditolak oleh hakim Inggris pada hari Rabu. Gugatan tersebut mengklaim bahwa Apple menggunakan Update iOS untuk memperlambat fungsionalitas sistem operasi iPhone dan untuk menyembunyikan status baterai yang rusak.
Apple mengatakan bahwa gugatan tersebut "tidak berdasar" dan tidak ada gunanya, dan mengklaim bahwa tidak seperti tuduhan bahwa jutaan iPhone terkena dampaknya, hanya sejumlah kecil model iPhone 6 yang memiliki baterai yang rusak. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka menawarkan penggantian baterai gratis untuk model iPhone 6 yang terkena dampak.
Pengadilan Inggris mengatakan bahwa gugatan tersebut dapat dilanjutkan tetapi ada "ketidakjelasan dan kekhususan" dalam gugatan tersebut yang harus diselesaikan sebelum kasus ini dibawa ke pengadilan, menurut pengajuan pengadilan yang diposting pada hari Rabu.
Gugatan tersebut diajukan tahun lalu atas nama 24 juta pengguna iPhone, yang mengklaim bahwa Apple memasang baterai yang rusak pada iPhone 6, 6 Plus, 6S, 6S Plus, SE, 7, dan 7 Plus. Gugatan tersebut juga mengklaim bahwa pembaruan perangkat lunak Apple dirancang untuk menyembunyikan baterai yang tidak mencukupi dan iPhone yang "dicekik". Diduga bahwa Apple telah menyesatkan konsumen dengan tidak menyediakan produk berkualitas yang seharusnya mereka bayar dan dapat mengakibatkan kerugian hingga $2 miliar.
Baca juga:
Kalah Dari Arema FC, Pelatih Persis Solo Bicara Masa Depannya
Juru bicara Apple menegaskan dalam sebuah pernyataan kepada Reuters bahwa klaim gugatan tersebut tidak benar. "Kami tidak pernah - dan tidak akan pernah - melakukan apa pun yang secara sengaja memperpendek masa pakai produk Apple atau menurunkan pengalaman pengguna untuk mendorong peningkatan pelanggan," kata juru bicara tersebut.
Departemen Kehakiman dan Komisi Sekuritas dan Bursa mengeluarkan penyelidikan pada tahun 2018 setelah adanya laporan bahwa Apple membatasi ponsel lama dengan pembaruan yang tidak perlu. Pada saat itu, Apple menurunkan harga penggantian baterai untuk iPhone 6, 6s, dan 6s Plus dari $79 menjadi $29 dan mengatakan bahwa mereka tidak akan pernah dengan sengaja menghalangi iPhone untuk bekerja sebagaimana mestinya.
Gugatan di Inggris ini muncul setelah Apple setuju untuk membayar penyelesaian sebesar $500 juta di AS atas klaim bahwa mereka sengaja memperlambat iPhone lama. Konsumen dengan model iPhone 6, 7, dan SE yang terkena dampak mulai menerima pembayaran pada bulan Agustus.
Comments (0)
There are no comments yet